Postingan
Menampilkan postingan dari 2015
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
MENABUR CINTA MENUAI AIR KEHIDUPAN Matahari bersinar dengan indah saat ku melangkahkan kaki di depan gedung Sekolah Dasar yang merupakan satu-satunya sekolah di desa itu. Aku memandang anak-anak yang mulai bergegas masuk. Berlari-lari dengan penuh keceriaan, penuh tekad dan semangat. Hari ini adalah awal tahun ajaran baru 2015/2016. Aku berhenti di depan kelasku, kelas 1. Hampir setahun aku mengajar, meninggalkan kota kelahiranku mengabdi di desa pesisir pantai ini, yang jaraknya hampir 20 km dari pusat kota Bitung, tepatnya di ujung paling timur. Tak banyak yang berubah, bilik-bilik ruangannya terlihat masih kusam, halamannya dipenuhi rerumputan hijau dihiasi lulik warna-warni dan sebuah pohon rindang, pohon tua yang kuperkirakan hampir seumurku. Di sinilah biasanya anak-anak bermain pada jam-jam istirahat. “Selamat pagi ibu guru” , aku tersentak kaget dari lamunanku Rupanya murid-murid baru mulai bergegas memasuki ruangan kelas. Kulirik arloji hampir pukul 07.00 Wita, sebentar la...
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
19 – 25 Juni 2016 Pembacaan Alkitab : Amsal 9 : 1 -18 Tema : Hikmat yang membangun ALASAN PEMILIHAN TEMA Situasi sosial dan ekonomi yang porak poranda, tekanan kekuasaan, budaya dan pendidikan asing yang sekuler (duniawi) sesudah pembuangan (597-100 SM), dipandang sebagai ancaman serius yang dapat menghancurkan moralitas, iman dan citra umat Allah. Berhadapan dengan kondisi ini mendorong para guru hikmat untuk menggali dan merumuskan bahan-bahan pengajaran dan pendidikan (hikmat teologis) yang sangat diperlukan untuk menjaga dan menegakkan moral-etik spiritual yang khusus. Hikmat yang membangun adalah perbuatan seseorang yang peduli dan penuh komitmen untuk memelihara citra sebagai umat yang taat, adil, jujur, benar dan setia kepada Tuhan Laju perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan pluralitas kehidupan telah menyebabkan munculnya berbagai ketegangan sosial yang berdampak pada aspek moralitas (tingkah laku) individu maupun masyarakat. Kurangnya perhatian kepada pendidikan ya...
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Khotbah Malam Akhir Tahun 31 Desember 2016 Pembacaan Alkitab : Mazmur 106 : 1 – 12 Tema : Kasih Setia Tuhan di sepanjang kehidupan Syaloom, Ibarat mengadakan suatu perjalanan maka hari ini kita telah tiba pada akhir dari satu perjalanan di tahun 2016. Selama tiga ratus enam puluh lima hari telah kita lalui dengan berbagai macam warna kehidupan, ada yang manis, yang menggembirakan, ada keberhasilan dan kesuksesan, tetapi ada juga yang pahit, yang tidak menyenangkan karena kegagalan kehidupan. Kendati demikian, di penghujung tahun ini semua hal telah terlewati bukan karena kemampuan kita semata-mata tetapi justru oleh Kasih setia Tuhan (Ibr = checed, kheh'-sed) yang telah menopang dan menyertai kita di sepanjang perjalanan hidup ini. Momen akhir tahun ini, mari kita jadikan suatu kesempatan untuk mengevaluasi diri dengan melihat ke belakang (retrospeksi) hari-hari yang telah kita lalui. Bagaikan berada di necara timbang kehidupan, kita boleh mengukur dan menilai; manakah timban...